Penjangkauan Mahasiswa Baru PMK Jatinangor

Penjangkauan mahasiswa baru 2024 di Jatinangor tahun ini bukanlah hal yang mudah bagi kami pengurus. Rencana penjangkauan sudah dibahas bahkan saat masih libur semester. Jadwal ITB dan Unpad yang lumayan berbeda menjadi salah satu tantangan besar bagi kami untuk memutuskan rencana penjangkauan. Pengumpulan data mahasiswa baru Kristen Unpad dan ITB menjadi hal pertama yang kami lakukan. Kemudian, penjangkauan awal kami lakukan dengan melakukan personal chat ke tiap mahasiswa baru.

Kegiatan pertama yang dilakukan untuk penyambutan maba 2024 adalah First Meet yang dilakukan pada tanggal 22 Agustus 2024 di House of Joy, Perkantas. First Meet ini dihadiri sebanyak 81 orang mahasiswa baru ITB dan Unpad. Kegiatan First Meet banyak dihabiskan dengan bernyanyi bersama dan bermain games. Mereka sangat antusias dan ambisius untuk menang saat bermain games. Suasana sukacita terasa betul sepanjang acara. Setelah itu, kegiatan selanjutnya adalah sesi sharing sambil makan malam bersama dalam kelompok kecil yang ditemani oleh dua orang kakak pemimpin kelompok kecil. Sesi sharing terasa hangat dan menyenangkan, karena bisa mendengarkan kesan pesan mereka mengenai Jatinangor, pengalaman Prabu mahasiswa Unpad, kesibukan mahasiswa ITB yang belum mulai kuliah tapi sudah banyak tugas, dan cerita-cerita menarik lainnya. Sesi sharing ditutup oleh doa yang dipimpin oleh kakak PKK. Kemudian diakhiri dengan sesi foto-foto untuk dokumentasi.

Tepat satu minggu setelah First Meet, yaitu hari Sabtu sampai Minggu, tanggal 31 Agustus sampai 1 September 2024 diadakan kegiatan Open House di Villa Datuk Manglayang. Open House dihadiri oleh 50 orang maba dari ITB dan Unpad. Kegiatan di Open House lebih beragam dibandingkan dengan First Meet. Kegiatan pertama diawali dengan opening ceremony kemudian dilanjutkan dengan sesi games. Malamnya ada ibadah yang dibawakan oleh Riris Pardede (Staf Perkantas Jabar) sebagai pembicaranya. Kemudian ada juga pengenalan Perkantas, PMK Jatinangor, PMK OH, dan juga Pengenalan KTB. Hari kedua, yaitu hari Minggu diawali dengan senam pagi. Jam 9 pagi, dilakukan Ibadah Minggu dengan Jimmy Hasugian (Alumnus PMK OH’95) sebagai pembicaranya. Open House dengan persiapannya yang terasa singkat dan seperti sangat diburu-buru ternyata bisa selesai dengan meninggalkan memori yang sangat membekas bagi kami sebagai panitia dan juga peserta. Hangat sekali rasanya bisa berbagi banyak cerita dengan adik-adik mahasiswa baru, saling mendoakan, dan berbagi tawa. Kerinduan mereka untuk bersekutu dan dimuridkan membuat semangat yang rasanya hampir padam karena lelah, menyala kembali untuk melanjutkan pelayanan ini.

Pekerjaan kami sebagai pengurus belum selesai, PR untuk memuridkan adik-adik ini menunggu di depan mata. Doakan agar semangat kami untuk menjangkau dan merangkul, serta melayani jemaat, entah itu mahasiswa baru maupun jemaat lama tetap terjaga. Doakan juga para PKTB yang akan mulai meng-KTB-kan adik-adik mahasiswa baru ini bisa mempersiapkan diri dan hatinya. Tidak lupa juga agar adik-adik yang akan di-KTB-kan benar-benar berkomitmen dalam menjalani KTBnya.